Jembatan Dusun Kenanga Desa Pasir Putih – Desa Sungai Nipah Dikomplain Warga, Baru seumur jagung”Retak”.

Jembatan Dusun Kenanga Desa Pasir Putih – Desa Sungai Nipah Dikomplain Warga, Baru seumur jagung”Retak”.

Mitragalaksi.com, Kubu Raya, Kalbar. Tim Investigasi awak media FW-LSM Kalbar & DPD IWO INDONESIA Kubu Raya, Pada Hari Selasa, tanggal,(13/12/ 2022), turun kelokasi Proyek Pembangunan Rehabilitasi jembatan Penghubung Dusun Kenanga Desa Pasir Putih Menuju Desa Sungai Nipah Kecamatan Teluk Pakedai Kabupaten Kubu Raya, jembatan Rehabilitasi yang dilaksanakan Oleh CV.Yesa Kusuma Bangsa, Consultan Pengawas.CV.Global Khatulistiwa.Dengan nilai kontrak sebesar Rp.89.300.000.00. juta APBD. Kabupaten Kubu Raya, tahun 2022. Dikerjakan oleh Pelaksana Asal asalan .

Sangat disayangkan Dana negara yang cukup besar untuk pembangunan Rehabilitasi jembatan penghubung Dusun Kenanga Desa Pasir putih menuju Desa Sungai Nipah tidak sesuai dengan harapan warga masyarakat desa sungai Nipah., ujar warga desa sungai Nipah yang nama nya tidak mau disebutkan dalam media ini.

Jembatan yang direalisasikan oleh Dinas PUPR, Penataan Ruang,Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Kabupaten Kubu Raya, ( PERKIM ) yang dikerjakan oleh pihak kontraktor belum satu bulan sudah mengalami Retak .dan pecah, karena fisik material yang digunakan kurang maksimal sehingga sudah alami retak pada fisik jembatan.ujar sumber kepada media ini.

Sumber Warga desa Sungai Nipah, Engan namanya untuk dimuat, sewaktu komfirmasi kepada salah satu tukang, siapa kontraktor yang melaksanakan Proyek jembatan ini, tukang mengatakan bernama Iskandar tinggal di jalan A.yani dua ,terang nya.

Baca Juga : Adanya Kegiatan PETI Menggunakan Exavator di Mandala Baru Tak Tersentuh APH.

Setelah jembatan selesai dikerjakan segala limbah material tidak dibersihkan
Nah hal inilah membuat warga merasa kecewa dengan pihak pelaksana , terang sumber mengatakan.

Kepala Desa Sungai Nipah Kecamatan Telok Pakedai kabupaten kubu raya sewaktu dihubungi Media ini melalui Wasst App.nya pada hari Rabu (14/12/22),sekitar pukul,11:30 siang, Media mempertanyakan mengenai awal nya Jembatan ini mau dikerjakan, karena bahan nya di,kirim kelokasi sudah jadi, dan kontraktor nya gak kasih tau desa, hanya pekerja yang ngadap,selesainya nya jembatan, pun dari pihak kontraktor yang melaksanakan tidak juga ada pemberitahuan kepada pihak desa..?. Singkat kades dalam Chat WhatsApp nya.

Masih ditempat lokasi yang sama, Harap warga desa sungai Nipah kecamatan Telok pakedai minta dinas terkait Agar turun kelokasi, karena pembangunan jembatan ini menggunakan anggaran negara hasil uang rakyat dari membayar pajak.

Harapan warga minta kepada dinas yang terkait secara teknis yang membidangi jembatan. Untuk menindak lanjuti,agar pembangunan jembatan dapat bertahan lebih lama.

“Adanya jembatan ini direnovasi membuat akses warga masyarakat desa lebih mudah, cepat dan yang terpenting aman,” Pungkasnya.

( Tim Liputan/HAMIDI )

error: Content is protected !!