Mitragalaksi.com,Kubu Raya, Kalbar. Seorang ibu rumah tangga di komplek Hosana Gracia Desa Sungai Raya Dalam Kecamatanm Sungai Raya mengeluhkan mahalnya pembayaran PDAM satu bulan hingga mencapai Rp,125.000,-
Ibu Rumah Tangga ini heran karena ia dan keluarga merasa tidak terlalu banyak menggunakan air PDAM tersebut karena memang mengalirnya tidak lancar dan airnya keruh.
Baca Juga : Ketua KTNA KKR Apresiasi Pemerintah Dalam Program Pertanian.
Keterangan Foto : Bukti Resi Belanjaan Ibu di Swalayan Toko (26/9/21).
“Kami sekeluarga di rumah ini tidak banyak menggunakan air namun yang kami heran pembayaranya sangat besarsekali,” ujar ibu Rumah Tangga yang tidak mau disebutkan namanya.
Ia mengatakan patut juga dipertanyakan bahwa untuk petugas pencatatan meteran di Komplek Hosana Gracia tidak pernah terlihat setiap bulanya.
“Sepertinya petugas pencatat meteran PDAM tidak secara rutin memeriksanya,” kata ibu rumah tangga tersebut, dia merasa berat membayar tagihan PDAM setiap bulanya karena udah seratus ribu lebih perbulanya.
“Kami hanya ngontrak di Komplek Hosana Gracia sehingga kami bisa menggunakan air, walaupun sudah mengirit menggunakan air malah membayarnya sangat mahal,” jelasnya.
Ibu Rumah Tangga ini mengatakan jika meteran kurang beres Ia minta kepada pihak PDAM agar dapat mengganti meteran tersebut dengan yang baru apalagi pemilik rumah sudah membayar ke Pihak PDAM untuk mengganti meteran yang baru namun belum juga terlaksana.
“Jika memamng meterenya yang bermasalah harusnya dilakukan penggantian, karena pemilik rumah sudah melaporkanya ke PDAM, namun hingga kini belum ada pelaksanaanya,” ujarnya.
[ S. Selvin SH ]
