Mitragalaksi.com, Pontianak, Kalbar. Beberapa pekan lalu dunia maya sempat dihebohkan oleh pernyataan kontroversial Edy Mulyadi terkait pemindahan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara ke Kalimantan Timur./24/01/2022/
Awalnya, pernyataan Edy menyebutkan Mentri Pertahanan Prabowo menjadi Meong.Pernyataannya melebar terkait lokasi IKN Nusantara yang berada di Penajam Pasir Utara,Kaltim, yang menyebutkan wilayah Kalimantan merupakan tempat jin buang anak. dan tidak ada yang mau tinggal di sana.
Dengan nada ucapan yang membuat atas pernyataannya, atas hal itu pimpinanan (AWI) kal bar menyatakan mengecam keras serta menyatakan sikap menolak dan mengutuk pernyataan Edy Mulyadi.
Baca Juga : PMKRI Pontianak Minta Edy Mulyadi di Proses Hukum.
Pernyataan sikap ini disampaikan langsung oleh Ketua DPD Awi Kalbar , Abdul Fi’lih pernyataannya :
1. Kepolisian Republik Indonesia segera menangkap,menahan dan memproses sdr Edy Mulyadi dkk secara Hukum Positif yang berlaku NKRI
2. Meminta kepada Kepolisian Republik Indonesia agar segera menangkap dan menyerahkan sdr Edy Mulyadi dkk
3. Meminta kepada Kepolisian Republik Indonesia agar segera merespon apa yang menjadi tuntutan Awi Kalbar agar tidak menimbulkan keresahan di masyarakat Kalimantan.
Acara ini berlangsung di Kantor Aliansi wartawan indonesia kal bar.jln tanjung raya 2.desa kapur” Yang dihadiri oleh pimpinan awi Abd fi’lih.
[ Hamidi ]